Kamis, 25 Februari 2010

SERIBU JALAN MENUJU ROMA


Seperti layaknya sebuah anak panah yang baru saja dilepaskan oleh Gatot Kaca. Ringan, terbang jauh melesat, menembus gumpalan angin dengan begitu gesitnya tak peduli apa yang menghalanginya, tetap kencang melayang, jitu, pas mengenai sasaran. Seperti sebuah anak panah itu, asaku jauh, tinggi, melayang tak peduli pada apapun yang menghalangi niatan hatiku untuk kuliah. Ya, untuk kuliah. Rasanya seperti cebol ingin meraih bulan jika aku berkata “ingin kuliah”. Bukan karena merendah, tapi karena beberapa alasan.
Rencana melanjutkan study setelah lulus dari Sekolah Menengah Atas sepertinya tak bisa lagi dihapus dari deretan rinci buku mimpiku. Aku masih ingin menimba ilmu sebanyak-banyaknya selagi usia masih belia. Aku masih ingin menyelami samudera ilmu yang telah Tuhan hamparkan luas di bumi ini. Salah satu caranya adalah dengan kuliah. Aku ingin kuliah. Ingin mengkaji lebih dalam tentang ilmu-ilmu yang pernah kudapat selama belasan tahun waktuku mempelajarinya di bangku sekolah. Sungguh, aku masih haus akan masa-masa dimana aku banyak menghabiskan waktuku bersama tumpukan buku, materi-materi, pekerjaan rumah dan banyak hal tentang ilmu. Aku adalah ikan yang baru saja menemukan sebuah samudera dengan kesegaran air yang tiada bandingannya. Samudera itu adalah samudera ilmu.
Aku ingin kuliah. Kata itu yang setiap hari muncul, mengisi kekosongan pikiranku hingga aku tak sanggup membendung khayalan yang tiba-tiba mengalir mengisi lamunanku. Berkhayal menjadi seorang mahasiswa dengan segudang aktivitasnya. Bukan karena ambisi, tapi sekedar untuk menyemangati diri saja bahwa suatu saat aku yakin khayalanku akan menjadi nyata adanya.
Untuk mewujudkan sebuah mimpi menjadi nyata tak akan semudah kita membalikkan telapak tangan. Semua butuh usaha dan kerja keras. Apalagi untuk mewujudkan mimpi kuliah di salah satu universitas yang terbilang baik dalam mutu pendidikannya, pasti sangat sulit. Aku harus bersiap mental dan ilmu,meyakinkan diriku untuk siap bersaing dengan teman-teman lain yang juga memperebutkan kursi sebagai mahasiswa di unversitas tersebut. Akan menjadi hal yang sangat menegangkan ketika persaingan-persaingan itu dimulai dan hanya akan menyisakan mereka-mereka yang benar-benar pantas menyandang jas almamater kebanggaan universitas.
Aku ingin kuliah. Bukan semata-mata karena aku gengsi, tapi niatan ingin kuliah ini tulus karena aku ingin mendapat ilmu lebih, aku ingin terus berjuang mengerahkan potensi yang aku miliki untuk terus memperlebar wawasan, memperdalam pengetahuan hingga nanti pada akhirnya ilmu yang kucari ini mampu mengantarkanku pada kehidupan yang lebih baik, menghapus paham-paham kebodohan dan mampu menularkannya pada orang lain atas ilmu yang aku dapat.
Kuliah menjadi jalan terbaik bagiku untuk terus mengembangkan sayap-sayap perjuanganku menempuh sekolah. Kuliah menjadi jembatan bagiku untuk mengangkat derajat seorang anak biasa, yang berusaha menjadi pribadi yang lebih baik. Rasanya tak ada jalan yang lebih baik bagiku setelah lulus dari SMA selain melanjutkan study di perguruan tinggi. Aku akan seperti katak dalam tempurung jika niatan untuk kuliah tak tersampaikan. Ya, karena masa-masa kuliah akan menjadi masa-masa emas bagiku untuk belajar banyak hal. Tak hanya kebutuhan akan pelajaran akademik yang nantinya akan kudapat di perguruan tinggi. Tapi lebih dari itu aku bias belajar pengalaman hidup, sosialisasi, kerjasama dan solidaritas dan sosiologi. Banyak hal yang dapat kupelajari sebagai bekal kehidupanku yang lebih baik.
Sebagai modal utama aku bisa kuliah, kumantapkan hati dan pikiranku untuk bisa menerima apapun keputusan alam yang aku terima selama perjuanganku meraih mimpi ingin kuliah. Sebesar apapun halangan yang menghadang, akan kujadikan batu loncatan untuk terus memomppa semangat mengejar perguruan tinggi. Aku tak akan lelah berteriak “Aku ingin kuliaaah…!!!” Percaya seribu jalan menuju roma. Karena aku benar-benar ingin kuliah. Semangatku, seperti layaknya sebuah anak panah yang baru saja dilepaskan oleh Gatot Kaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar